NALAR TAFSIR EMANSIPATORIS BUYA HAMKA DALAM PENDIDIKAN ANAK

Haslinda Haslinda

Abstract


Tulisan ini bertujuan untuk memaparkan nalar tafsir emansipatoris Buya Hamka dalam pendidikan anak. Hal ini dikarenakan kalangan masyarakat kurang memahami dan salah cara dalam mendidik anak dengan baik. Sehingga banyak anak yang melawan orangtua,  minimnya semangat belajar sehingga putus sekolah. Metode yang di gunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan analitis deskriptif.  Sumber data dalam penelitian dibedakan menjadi dua macam, yaitu: primer berupa karya sarjana yang membahas nalar tafsir emansipatoris dan sekunder berupa karya-karya ilmiah yang terkait dengan ilmu dan tafsir Al-Qur’an. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa nalar tafsir emansipatoris memperlakukan teks kitab suci dalam ruang refleksi kritis sekaligus diaplikasikan dalam ranah praksis, bukan hanya secara moral tetapi juga struktural. Di sini, teks kitab suci digunakan sebagai alat untuk mempertajam kesadaran nurani dalam melihat, mempersepsikan dan sekaligus memecahkan problem-problem sosial kemanusiaan. Prinsip interpretasi atas teks kitab suci, di sini secara linguistik haruslah bersifat komprehensif dan filosofis. Dan dalam konteks praksis, teks kitab suci secara etik pembebasan harus terfleksikan dalam kehidupan umat manusia.

References


Anwar, E. S. (2018). Nalar Tafsir Emansipatoris Dalam Memahami Al Qur’an. Jurnal Al Fath, 12(1), 1–18.

Chaer, M. T. (2020). Pendidikan Anak Perspektif Hamka (Kajian Q.S. Luqman/31: 12-19 dalam Tafsir Al-Azhar). Journal Of Islamic Education, 2(2), 125–141. https://doi.org/10.21093/sajie.v2i2.2192

Chandra, P. (2020). Problematika, Tantangan dan Peluang Pendidikan Agama Islam di Sekolah dan Perguruan Tinggi di Era Globalisasi. Jurnal Aghinya Stiesnu Bengkulu, 3(1), 124–136. https://ejournal.stiesnu-bengkulu.ac.id/index.php/aghniya/article/view/40

Citra, A. (2021). Pola Asuh Orang Tua Dan Kenakalan Remaja. Jurnal Pekerjaan Sosial, 4(1), 1–15. https://doi.org/10.24198/focus.v2i1.23131

Falah, A. (2018a). Konsep Kurikulum dan Metode Pendidikan Anak dan Remaja Perspektif Ibnu Khaldun. KONSELING EDUKASI “Journal of Guidance and Counseling,” 1(1). https://doi.org/10.21043/konseling.v1i1.4206

Falah, A. (2018b). Konsep Pendidikan Anak Menurut Ibnu Khaldun ( Studi Atas Kitab Muqoddimah). Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 2(1), 83–110.

Fitri, M. (2021). Manajemen Sekolah Dalam Mengembangkan Strategi Pembelajaran Anak Usia Dini Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan Anak, 7(2), 96–113.

Hayati, N. (2017). Konsep Pendidikan Islam Dalam Q.S. Luqman 12-19. Aqidah-Ta : Jurnal Ilmu Aqidah, 3(1), 48–58. https://doi.org/10.24252/aqidahta.v3i1.3281

Jafri, Y. (2018). Bermain Game Online Dengan Motivasi Belajar Pada Anak Sekolah Dasar. Prosiding Seminar Kesehatan Perintis, 1(1), 1–19. https://jurnal.upertis.ac.id/index.php/PSKP/article/view/62

Laras, P. B. (2019). Studi Eksplorasi Penyebab Putus Sekolah Pada Siswa-Siswi Sekolah Dasar Di Desa Srimartani Piyungan Bantul Yogyakarta. Jurnal Palasara Brahmani Laras, 5(1), 1–12.

Mahmudi. (2020). Pemikiran Pendidikan Akhlaq Hamka. Jurnal Pendidikan Dan Literasi, 1(1), 113–115.

Majidah. (2021). Menggagas Tafsir Emansipatoris Dalam Al Qur’an (Perspektif Pemikiran Aminah Wadud Dalam Buku Al Qur’an wal Maraethmah. Journal of Islamic Principles and Philosophy, 2(2), 215–238.

Marlina. (2019). Education Law Prevention For Crime Following And The Impact Of Disabled Against Children. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 206–216. https://doi.org/10.32734/abdimastalenta.v4i2.3714

Mubin, F. (2019). Tafsir Emansipatoris: Pembumian Metodologi Tafsir Pembebasan. Jurnal Studi Al Qur’an Dan Keislaman, 3(1), 131–151.

Mufaro’ah. (2019). Pengaruh Gawai Dalam Pola Asuh Orang Tua Terhadap Anak Usia Dini ( Studi Kasus Orang Tua dari Anak Usia 5 Tahun di TKIT Ibu Harapan Kecamatan Bengkalis. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 11(1), 96–113.

Pratiwi, N. K. S. (2018). Pentingnya Peran Orang Tua Dalam Pendidikan Karakter Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 3(1), 83–91. https://doi.org/10.25078/aw.v3i1.908

Ranti, K. (2019). Upaya Pencegahan Anak Putus Sekolah di SMP Negeri 1 Gerokgak, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, Bali. E-Journal Pendidikan Sosiologi Universitas Pendidikan Ganesha, 1(1), 12–22.

Rokhim, A. A. dan A. B. M. Y. (2021). Studi Komparasi Konsep Pendidiakn Anak Dalam Islam Menurut Buya Hamka dan Abdullah Nashih Ulwan. Jurnal Al Murobbi, 6(2), 73–91.

Salim, N. Z. (2018). Studi Komparasi Konsep Pendidikan Karakter Anakmenurut Al-Ghazali Dan Thomas Lickona. Jurnal Ilmiah Studi Islam, 18(2), 135–153. https://doi.org/10.32699/mq.v18i2.944

Sari, D. R. (2020). Profil Pengasuhan Orangtua Keluarga Penghafal Al- Qur ’ an ( Studi Kasus di Keluarga X Jorong Kayu Manang ). Journal of Multidisciplinary Research and Development, 3(1), 296–304.

Sholeh, M. (2019). Pendidikan Anak Usia Dini Dalam Perspektif Pendidikan Islam. Jurnal Studi Islam Gender Dan Anak, 13(1), 71–83. https://doi.org/10.31004/aulad.v2i1.10




DOI: https://doi.org/10.33852/jurnalnu.v6i2.328

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JURNAL ISLAM NUSANTARA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.